Bentuk kegelisahan yang
pernah terjadi pada diri saya adalah ketika saya melakukan suatu kesalahan yang
besar maupun yang kecil. Contoh ketika
saya meninggalkan sholat 5 waktu yang diajarkan oleh agama saya yaitu ISLAM,
apalagi meninggalkan sholat Jumat yang menurut hadis riwayat, barangsiapa umat
islam meninggalkan sholat jumat 3 kali berturut-turut maka akan dianggap kafir
oleh islam. Hal tersebut membuat saya ketakutan akan segalanya, jika saya
hendak tidur pasti hal tersebut menghantui saya, entah bagaimana
menghilangkannya.
Keterasingan adalah hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari
pergaulan, terpencil atau terpisah dari yang lain. Hal yang menyebabkan orang
keterasingan adalah perilakunya yang tidak dapat diterima oleh masyarakat,
sehingga dia sulit menyesuaikan diri dalam masyarakat. Sifatnya atau
perilakunya selalu bertentangan dengan masyarakat, perbuatan tersebut seperti
mencuri, menghina orang lain, sombong dan masih banyak lagi. Kekurangan yang
dimiliki seseorang juga dapat membuat orang tersebut terasingkan.
Kesepian adalah keadaan seseorang yang sunyi, sepi dan
selalu merasa sendiri dalam kehidupannya. Setiap manusia pasti pernah merasakan
kesepian dalam hidupnya karena kesepian adalah bagian dari kehidupan. Frustasi
dapat mengakibatkan kesepian dalam hal seperti itu orang tidak mau diganggu, ia
lebih senang dalam keadaan sepi, tidak suka bergaul, dan sebagainya, ia lebih
senang hidup sendiri.
Harapan saya saat
kuliah?
Saya berharap dapat ilmu pengetahuan yang banyak dengan
nilai IPK yang tinggi dan mendapat gelar sarjana dan tentunya dengan waktu yang
singkat hehe.
Cara mewujudkannya?
Dengan belajar yang giat dan bersungguh-sungguh, mengerjakan
semua tugas yang diberikan dosen dengan baik dan tepat waktu, berusaha untuk
tetap hadir dalam perkuliahan, dan tentunya tidak lupa berdoa pada tuhan yang
maha kuasa.
Perbedaan dengan orang
lain cara mewujudkannya?
Saya mencoba untuk tidak bergantung pada orang lain
meskipun kepepet, terus berusaha semaksimal mungkin dan tidak lupa dibantu oleh
doa pada ibadah saya. Karena setiap orang memiliki cita-citanya masing-masing. Maka
dari itu saya harus berbeda dengan yang lain.
Hirarki Kebutuhan
Maslow
1. Kebutuhan Fisiologis
Kebutuhan Fisiologis
ini yaitu kebutuhan yang paling dasar untuk setiap orang, karena kebutuhan
fisiologis ini kebutuhan untuk mempertahankan hiupnya secara fisik. Kebutuhan
ini sama saja seperti kebutuhan makan, minum, tidur, oksigen dsb. Kebutuhan
fisiologis ini berbeda dengan kebutuhan yang lainnya, yang pertama karena
kebutuhan ini gampang terpenuhi dan tidak sulit untuk diatasinya. Yang kedua
adalah hakikat pengulangannya contohnya ketika manusia merasakan dirinya sudah
kenyang, pasti di beberapa jam atau waktu kemudian manusia itu akan menjadi
lapar kembali dan akan terus menerus mencari makanan dan air lagi.
2. Kebutuhan Akan Rasa
Aman
Kebutuhan-Kebutuhan
akan rasa aman ini diantaranya adalah kebutuhan akan rasa aman fisik,
stabilitas, ketergantungan, perlindungan, dan kebebasan dari daya-daya
mengancam seperti perang, terorisme, penyakit, bencana alam, bahaya, kerusuhan
dsb. Kebutuhan akan rasa aman ini berbeda dengan kebutuhan fisiologis karena
kebutuhan ini sulit untuk diatasi dan tidak bisa terpenuhi secara total. Karena
manusia tidak pernah terlindungi dari bahaya, bencana alam, terorisme,
kebakaran, banjir dsb. Menurut maslow, orang yang tidak merasa dirinya tidak
aman akan bertingkah laku seperti anak-anak yang tidak aman, mereka akan
bertingkah laku seakan-akan mereka sedang ada dalam keadaan yang sangat
terancam. Seseorang yang merasa dirinya tidak aman memiliki kebutuhan akan
keteraturan dan stabilitas secara berlebihan serta akan berusaha keras
menghindari hal-hal yang bersifat asing dan yang tidak diharapkannya.
3. Kebutuhan Akan Rasa Memiliki dan Kaih Sayang
Kebutuhan-kebutuhan ini
merupakan dorongan untuk bersahabat,kebutuhan untuk dekat dengan keluarga,
keinginan untuk memiliki keturunan dan pasangan, dan juga kebutuhan
antarpribadi seperti kebutuhan untuk memberi dan menerima cinta. Seseorang yang
kebutuhan cintanya sudah terpenuhi sejak ia masih kanak-kanak ia tidak akan
panik ketika menolak cinta, ia akan memiliki keyakinan besar bahwa dia akan
diterima oleh orang-orang yang bagi dirinya penting. Namun, ketika ada orang yang
menolak dirinya, ia akan merasa dirinya hancur. Bagi maslow, cinta itu menyakut
perasaan atau hubungan sehat dan penuh kasih mesra diantara dua orang, termasuk
sikap saling percaya. Tetapi sering kali cinta akan menjadi rusak ketika salah
satu pihak merasa takut jika kelemahan-kelemahan serta kesalahan-kesalahannya.
Meslow juga mengatakan bahwa kebutuhan cinta akan meliputi cinta yang memberi
dan cinta yang menerima. Selain itu cinta juga harus dapat dipahami, harus bisa
mengajarkannya, menciptakannya dan meramalkannya. Jika tidak, dunia akan hanyut
kedalam gelombang kebencian dan permusuhan.
4. Kebutuhan Akan Penghargaan
Manusia akan bebas
mengejar kebutuhan akan penghargaan. Maslow menemukan bahwa setiap oran
yang memiliki dua kategori mengenai
kebutuhan penghargaan, yaitu kebutuhan yang lebih rendah dan lebih tinggi.
Kebutuhan yang lebih rendah yaitu kebutuhan untuk menghormati orang lain,
kebutuhan akan status, ketenaran, kemuliaan, pengakuan, reputasi, apresiasi,
perhatian, martabat bahkan dominasi. Sedangkan kebutuhan yang lebih tinggi
yaitu kebutuhan akan harga diri termasuk perasaan, keyakinan, kompetensi,
prestasi, penguasaan, kemandirian, dan kebebasan. Ketika manusia dapat memenuhi
kebutuhan untuk menghargai, maka mereka sudah siap untuk memasuki gerbang
aktualisasi diri, kebutuhan tertinggi yang ditemukan maslow.
5. Kebutuhan Akan Aktualisasi Diri
Tingkatan yang terakhir
dari kebutuhan dasar maslow adalah aktualisai diri. Kebutuhan aktualisasi
adalah kebutuhan yang tidak melibatkan keseimbangan, tetapi melibatkan
keinginan yang terus menurus untuk mendapatkan potensi. maslow melukiskan
kebutuhan ini sebagai hasrat untuk menjadi diri sepenuh kemampuannya sendiri,
menjadi apa saja menurut kemampuannya.
Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Teori_hierarki_kebutuhan_Maslow